Kali ini saya akan
bercerita sedikit (banyak, hahaha) mengenai BANK. Semua orang memerlukan bank
dan bank butuh nasabah. Namun, yang kita ketahui hanyalah kegunaan bank,
dibalik itu bank mempunyai cerita yang unik bersama perusahaan-perusahaan non
bank lainnya. Mari disimak J
Bayangkan jika tidak
ada bank didunia ini. Dari mana kita bisa minjam uang? Ya mungkin bisa dari
teman atau saudara dan itu berarti kita harus saling kenal dan percaya untuk
meminjam dan meminjamkan uang. Selain itu kita juga membutuhkan dana (Double
Coincidence) untuk meminjamkannya kepada orang lain. Disinilah keugunaan dari
bank. Bank akan menampung dana seseorang yang surplus dan menyalurkannya kepada
orang yang kekurangan. Hal ini disebut Financial Intermediation, yaitu
perantara keuangan.
Klik gambar jika ingin memperbesar
Seperti yang terlihat
pada gambar bahwa Imon menabung uang di Bank In Love, maka Imon memperoleh
bunga yaitu b1. Lalu datanglah Salmon ingin meminjam uang. Salmon akan membayar
bunga yaitu b2 kepada Bank In Love. Selisih dari b1 dan b2 merupakan pendapatan
yang diperoleh Bank In Love. Dengan kata lain b2>b1.
Ada cara lain untuk
masalah ini (simpan/pinjam) yaitu dengan pasar modal. Salmoon dapat menjual
sahamnya di pasar modal dan Imon akan membelinya. Dengan demikian Imon akan
mendapatkan saham (Surat Kepemilikan Perusahaan) dan memperoleh deviden yaitu
b3 pada akhir periode yang biasanya pada akhir tahun. Imon juga bisa mendapatkan
Capital Gain jika ia menjual saham tersebut pada saat harga saham sedang
meningkat. Selanjutnya jika Salmon tidak ingin perusahaannya dimiliki pihak
luar, ia bisa menjual obligasi (Surah Hutang).
Masih terlalu sederhana
jika masih simpan dan pinjam. Ada beberapa risiko yang akan dialami Bank In
Love. Jika Salmon tidak bisa melunasinya karena suatu hal maka Bank In Love
harus melunasi pinjaman itu kepada Imon. Maka, untuk mengurangi risiko tersebut,
Bank In Love mengasuransikan pinjaman tersebut ke Asuransi Ku. Jika Salmon
meminjam 100 juta, maka Bank In Love mengasuransikannya premi 1 juta pada
Asuransi Ku. Namun, Asuransi Ku hanya mampu menanggung 20 juta, maka Asuransi
Ku mengasuransikan kembali ke Asuransi Dia. Hal ini disebut Reasuransi.
Asuransi Dia akan menerima premi 800 ribu dari Asuransi Ku. Kemudian, Asuransi
Dia hanya mampu menanggung 25 juta, maka ia mengasuransikannya kembali ke
Asuransi Mereka (hal ini disebut rektosesi dan hanya terjadi diluar negeri dan
menjadi Capital Flight) dengan membayar premi sebesar 550 ribu. Lalu, sekarang
Asuransi Dia menanggung 25 juta dan menerima premi 250 ribu, sedankan Asuransi
Mereka menanggung 55 jta dengan menerima 550 ribu.
Asuransi Mereka
menggunakan premi tersebut dengan membuat perusahaan Manajemen Investasi yaitu
PT. Silver. Perusahaan manajemen investasi tersebut membuat perusahaan kecil
yaitu, PT. 11, PT November, dan PT. 2011. Lalu, PT. 11 membeli sahal Bank In
Love sebesar 20%, begitu juga dengan PT. November membeli sahamnya sebesar 30%,
dan PT. 2011 akan membeli saham sebesar 30%. Ini artinya, sudah 80% kepemilikan
perusahaan dimiliki oleh perusahaan manajemen investasi atas Bank In Love. Hal
ini dapat diartikan bahwa Asuransi Mereka dapat mengendalikan Bank In Love.
Sebagian orang enggan
meminjam uang di bank. Seperti yang telah kita ketahui bahwa bank selalu
memberikan bunga yang tinggi pada peminjam. Namun, bank tetap bergantung pada
Salmon dan Imon. Jika tidak ada nasabah seperti mereka, bank tidak akan
berjalan dengan baik. Jika nasabah seperti Salmon berkurang, maka bank harus
mencari cara lain agar mampu membayar bunga pada nasabah seperti Imon. Bank In
Love akan membuka perusahaan yaitu PT. Cinta yang membeli motor dari pabrik
yaitu PT. Perahu yang nantinya pabrik itu mendapat bunga yaitu b5.
Sebelumnya, karena
Salmon tidak ingin meminjam uang padahal ia ingin beli motor, akhirnya ia
mencoba kredit di perusahaan leasing yaitu PT. Cinta. Nah, cerita ini
berhubungan dengan Bank In Love yang mana mendirikan PT. Cinta untuk memecahkan
masalahnya. Salmon akan membayar bunga yaitu b4 kepada Bank In Love. PT. Cinta
ini disebut Leasing. Kemudian Bank In Love membuka perusahaan baru yaitu PT.
Paris yang merupakan perusahaan kartu kredit. Lalu Salmon juga akan membayar
bunga b4 kepadanya. Pendapatan dari PT. Cinta dan PT. Paris yang berasal dari
b4 dan b2. Maka dapat disimpulkan bahwa b1<b4 dan b2>b4.
Inilah serangkaian
cerita dibalik Bank. Semoga bermanfaat ya J
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Do not said a negative word!